TIMESINDONESIA – TIMESINDONESIA, JEMBER – Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti, berkesempatan mengunjungi tempat dirinya menyelesaikan pendidikan dasar di Jember, yakni Madrasah Tsanawiyah (MTs) Baitul Arqom di Kecamatan Balung.
Dalam kesempatan ini, Badrodin dengan ringan membagi cerita masa kecilnya di hadapan para siswa dan juga penghuni pondok pesantren Baitul Arqom. Pria kelahiran 24 Juli 1958 ini kemudian bercerita mengenai kenangannya atau niatannya masuk Akademi Angkatan Bersenjata Indonesia (Akabri) untuk kemudian menjadi polisi.
“Saat itu hanya terpikir akan mendapatkan pendidikan gratis jika masuk Akabri (kini Akademi Kepolisian),” kata Badrodin dalam sambutannya dihadapan ratusan siswa dan undangan yang hadir.
Badrodin lebih lanjut bercerita, saat itu dirinya hanya bermodal tekad kuat untuk bisa lolos tes Akabri dan akan menjalani pendidikan dengan serius. Badrodin muda akhirnya memang lulus pada tahun 1982.
“Modal baju seadanya, berangkat, selesai. Meskipun masuknya juga tidak mudah, sehingga harus sungguh-sungguh,” ujarnya.
Mengenai niatan mendaftar ke Akabri, mantan Kapolda Jawa Timur ini juga bercerita jika dirinya mendaftar diam-diam ke Koramil tanpa terlebih dahulu memberi tahu kepada ayahnya. “Saat mendaftar Akabri (kini Akademi Kepolisian), ayah saya tidak tahu. Karena langsung saja ayah saya bawa ke Koramil,” ujar pria yang pernah menjabat sebagai Kapolda banten ini.
Badrodin merupakan alumni Madrasah Tsanawiyah (MTs) Baitul Arqom. Dalam kunjungannya ini, Badrodin meresmikan masjid Ponpes Baitul Arqom sekaligus peletakan batu pertama pembangunan auditorium balai pendidikan ponpes setempat.
Semasa semolah, Badrodin tinggal di Desa Paleran, Kecamatan Umbulsari. Dia harus menempuh perjalanan 8 kilometer dengan sepeda agar sampai ke sekolahnya. Setelah itu, Badrodin melanjutkan ke jenjang SMA di Rambipuji, namun sebelum lulus dia pindah ke SMA FIP di Tanggul, yang sekarang berubah menjadi SMA Negeri 2 Tanggul.
Sumber: https://www.timesindonesia.co.id/read/news/105703/kunjungi-sekolah-masa-kecil-kapolri-cerita-niatan-masuk-polisi
Tinggalkan Komentar